Dorong Kesadaran Pencegahan Kekerasan Seksual, POLSUB Gelar Sosialisasi PPKS.


POLSUB – Politeknik Negeri Subang melalui Satuan Tugas (SATGAS) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) menggelar sosialisasi (02/03). Kali ini, Satgas PPKS yang diketuai oleh Laras Sirly Safitri tersebut menjelaskan secara panjang lebar kepada seluruh Dosen POLSUB untuk memberikan edukasi dan informasi, serta menambah pemahaman dan juga program PPKS di POLSUB supaya bisa terlaksana dengan baik.

Laras mengungkapkan bahwa indikator yang menjadi penanda suatu tindakan sebagai kekerasan atau bukan adalah pemaksaan dan kehendak, baik itu secara fisik maupun verbal di kehidupan sehari-hari.”Kekerasan seksual dapat menimpa siapa saja, tanpa memandang golongan, latar belakang pendidikan, sosial, maupun ekonomi, termasuk seluruh sivitas akademika POLSUB, baik di dalam kampus ataupun di luar,” ungkap Dosen Jurusan Pertanian tersebut.

Oleh karena itu, SATGAS PPKS POLSUB hadir untuk konsisten dan aktif melakukan pencegahan dan penanganan kekerasan seksual kepada seluruh warga POLSUB sesuai landasan Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.

Dosen yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jurusan Pertanian tersebut juga menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Satgas PPKS untuk merealisasikan hal tersebut dilakukan melalui sosialisasi, baik kepada dosen, tenaga kependidikan, ataupun mahasiswa. “Untuk penanganannya, itu dilakukan berdasarkan pelaporan sesuai aturan yang berlaku,” ungkap Laras.

Maka, dengan adanya sosialisasi tersebut, Laras berpesan kepada siapapun yang menemukan adanya kekerasan seksual untuk jangan ragu dan jangan takut melaporkan kepada timnya. “Apalagi Dosen, Tendik, dan Mahasiswa sering berinteraksi. Jadi, kita harus memahami dan sama-sama mencegah kekerasan seksual, karena mencegah lebih terhormat, sehingga hal negatif diharapkan tidak terjadi di kampus kita,” ujar Ibu asli Subang tersebut.

Apa yang dilakukan oleh Satgas PPKS pun juga mendapatkan apresiasi dari Direktur POLSUB, Oyok Yudiyanto. Menurutnya, sosialisasi program PPKS sangat penting, khususnya bagi para Dosen. Hal itu dikarenakan Dosen memiliki tugas mulia untuk mendidik generasi masa depan dan menghasilkan insan budi pekerti yang luhur,” ungkap Oyok.

Dosen Jurusan Teknik Mesin tersebut juga mengajak untuk memulainya dari diri sendiri dan jangan berharap orang lain tidak melakukan, namun semua bisa dimulai dari mengingatkan diri sendiri untuk tidak melakukan. “Kepada tim satgas PPKS POLSUB, jangan pernah berhenti dan jangan pernah bosan untuk menjadi pionir dalam upaya pencegahan kekerasan seksual di lingkungan kampus kita,” harapnya.