POLSUB Tandatangani Kerjasama Pembuatan MPS-100 dengan PT Dahana


Politeknik Negeri Subang melalui Jurusan Teknik Mesin secara resmi melakukan perjanjian kerjasama dengan PT Dahana. POLSUB dan Dahana sepakat untuk berkolaborasi dalam rangka pembuatan Mesin Pemusnah Sampah (MPS) 100. Hal itu ditandai dengan proses Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan di Gedung Jurusan Teknik Mesin POLSUB pada Rabu, 6 Desember 2023.

Proses penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut dilakukan oleh Aditya Nugraha Ketua Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Subang dan Ketua Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Dahana, Eman Suherman. Menurut Aditya, kerjasama ini merupakan salah satu peran yang dilakukan oleh POLSUB, khususnya untuk masyarakat di Kabupaten Subang.”Ini adalah salah satu peran kampus kami terkait solusi penanganan sampah di Subang,” ungkap Adit.

Senada dengan Adit, Eman juga menuturkan bahwa kolaborasi antara PT Dahana dan Politeknik Negeri Subang, merupakan upaya perusahaan untuk terlibat aktif dalam menyelesaikan persoalan lingkungan di wilayah Kabupaten Subang, terutama persoalan pengentasan sampah melalui pembuatan Mesin Pemusnah Sampah (MPS) 100 hasil inovasi teknologi tepat guna, dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

“Kami membangun kolaborasi dengan institusi pendidikan, kali ini dengan Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Subang, dalam rangka pembuatan Mesin Pemusnah Sampah 100. Ini merupakan bentuk komitmen Dahana untuk terlibat dan turun tangan menyelesaikan persoalan yang dihadapi masyarakat, seperti pengelolaan sampah,” ujar Eman.

Dalam Rancangan Pelaksanaan Kerja Sama tersebut, POLSUB bertugas untuk membuat alat MPS 100 sekaligus pembuatan Standard Operational Procedure (SOP) pengoperasian dan pemeliharaan alat, serta alih teknologi MPS 100 kepada masyarakat. Sementara TJSL Dahana bertugas menyediakan fasilitas pendukung kepada POLSUB.

“Kerja sama ini tentu akan banyak memberikan manfaat, baik untuk Kampus, Mahasiswa, dan juga masyrakat,” ungkap Adit.

Saat ini, pengerjaan MPS 100 masih dalam tahap pengerjaan. Rencananya, mesin -mesin tersebut akan didistribusikan ke beberapa desa di Desa Cibogo. “Kami sudah berdiskusi dengan PT Dahana dan rencananya mesin akan diberikan kepada masyarakat melalui pemerintah desa di Kecamatan Cibogo, semoga pengerjaan dapat selesai tepat waktu, dan akhirnya dapat membawa manfaat bagi masyarakat,” harap Adit.